Constraint adalah fitur di MacroDroid yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan kondisi tambahan pada sebuah macro atau action. Kondisi tambahan ini dapat digunakan untuk mengizinkan ataupun mencegah sebuah macro atau sebuah action dijalankan.
Berdasarkan fungsinya pada sebuah macro, constraint dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:
- Constraint global
- Constraint individu
Constraint global adalah constraint yang mengatur seluruh macro dan harus dipatuhi oleh semua trigger dan action yang ada pada sebuah macro. Constraint global diletakkan di blok Constraints berwarna hijau.
Constraint individu atau constraint per action adalah constraint yang secara spesifik mengatur sebuah trigger atau sebuah action saja. Karena bersifat per action, maka posisinya mengikuti trigger atau action, tidak berada di blok Constraints.
Sebuah macro atau sebuah action bisa saja memiliki lebih dari satu constraint. Dan secara default, setiap constraint tambahan akan dikombinasikan dengan constraint lain dengan kondisi/logika AND, yang berarti semua kondisi dari setiap constraint harus terpenuhi sebelum sebuah macro/action dijalankan atau dipanggil. Sebagai contoh, sebuah macro yang memiliki tiga constraints hanya bisa dijalankan ketika semua kondisi dari ketiga constraints-nya terpanggil/terpenuhi. Tapi persyaratan ini bisa diubah dengan memilih opsi OR untuk membuat constraint yang dipatuhi bisa hanya salah satunya saja.
Dengan menambahkan constraints ke dalam macro, pengguna dapat menentukan kondisi tambahan yang harus terpenuhi sebelum macro dijalankan, sehingga macro hanya akan berjalan ketika diperlukan dan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Constraints juga memungkinkan pengguna untuk membuat macro yang lebih kompleks dan terstruktur, dengan memperhitungkan faktor-faktor lingkungan dan situasional yang mempengaruhi perangkat Android mereka.